Tecno Spark 30 Pro: Desain Baru, Layar AMOLED & Fitur AI dengan Harga Terjangkau
Tecno Spark 30 Pro hadir dengan desain baru, layar AMOLED, chipset Helio G100, dan fitur AI, dengan harga terjangkau
TECNO SPARK 30 PRO
LAYAR: | AMOLED, 6,78 inci, Full HD+, 120Hz, 1700 nits |
CHIPSET: | MediaTek Helio G100, fabrikasi 6nm |
RAM,STORAGE: | RAM 8GB, Storage 128GB - 256GB |
KAMERA UTAMA: | 108MP |
KAMERA SELFIE: | 13MP |
REKAMAN VIDEO: | 2K 30FPS, 1080p 30FPS, EIS |
BATRAI: | 5000mAh |
FITURE AI: | Penghapus objek foto, gambar dari coretan, dll. |
SOFTWARE: | Android 14 berbasis HiOS 14.5 |
SERTIFIKASI: | IP54 (Tahan cipratan air dan debu) |
Jujur aja, bre, gue setuju kalau Tecno Spark 30 Pro adalah upgrade yang cukup menarik dibanding pendahulunya, Spark 20 Pro. Ada beberapa aspek yang bikin HP ini lebih menonjol, meski masih ada beberapa hal yang bikin gue berpikir, “Hmm, kok gini aja?” Yuk, kita bahas lebih detail soal HP yang baru rilis ini.
Desain Fresh dan Tipis
Hal pertama yang langsung bikin gue senyum adalah desain belakangnya. Kelihatan fresh, modern, dan nggak terkesan murahan. Ya meskipun desain kayak gini udah pasaran banget, tapi gue pribadi lebih suka ini daripada desain boba camera yang dipakai Spark 20 Pro. Ketebalannya juga sekarang lebih tipis 1 mm, bikin hp ini nyaman digenggam. Ditambah lagi, udah ada sertifikasi IP54, jadi tahan cipratan air dan debu.
Layar AMOLED dengan Refresh Rate 120Hz
Nah, ini nih bagian yang bikin gue excited! Panel layar HP ini udah naik kelas jadi AMOLED dengan refresh rate 120Hz. Luas layarnya masih sama, yaitu 6,78 inci dengan resolusi Full HD+ dan tingkat kecerahan 1700 nits. Bisa dibilang, layar ini cukup terang dan nyaman buat dipakai di bawah sinar matahari. Oh iya, sensor sidik jarinya juga udah pindah ke dalam layar, jadi lebih modern.
Performa yang Stabil, Tapi…
Kalau urusan performa, gue nggak melihat perbedaan yang signifikan dibanding Spark 20 Pro. Chipsetnya masih MediaTek Helio G100 dengan fabrikasi 6nm. Tapi ya namanya chipset ini cukup oke buat kelas 4G. Kombinasi RAM 8GB dengan storage mulai 128GB hingga 256GB bikin HP ini lumayan lancar buat multitasking dan nyimpan banyak data.
Tapi jujur, gue agak kecewa karena nggak ada peningkatan performa yang berarti. Ya meskipun chipset ini aman buat sehari-hari, tetap aja rasanya kurang nendang buat yang pengen performa lebih.
Kamera 108MP yang Tetap Menggoda
Di sektor kamera, Spark 30 Pro masih mempertahankan kamera utama 108MP, yang ditemani kamera gimmick. Tapi sayangnya, resolusi kamera selfie-nya turun jadi 13MP. Ini sih lumayan bikin sedih, apalagi buat kamu bre yang suka foto-foto selfie atau buat konten. Untungnya, perekaman video masih support hingga 2K 30FPS dengan EIS.
Baterai dan Pengisian Daya
Sama seperti generasi sebelumnya, HP ini punya baterai 5000mAh dengan pengisian daya 33W. Waktu charging dari 0% sampai penuh sekitar 1 jam lebih dikit. Standar sih, tapi cukup lah buat penggunaan sehari-hari.
Fitur Spesial yang Cukup Menarik
Nah, ini dia bagian yang bikin HP ini punya nilai tambah: IR Blaster buat ganti remote elektronik. Triple slot kartu, speaker stereo yang udah dituning Dolby Atmos, dan fitur AI jadi andalannya.
Fitur AI-nya bisa dibilang cukup unik, bre. Contohnya, bisa bikin gambar dari hasil coretan, menghapus objek di foto, dan masih banyak lagi. Fitur kayak gini emang asik buat yang suka eksplorasi.
Software dan Warna
Untuk software, Spark 30 Pro langsung jalan di Android 14 berbasis HiOS 14.5. Jadi, soal update dan fitur, HP ini udah nggak ketinggalan zaman. Pilihan warnanya juga cukup keren: Obsidian Edge, Arctic Glow, Magic Skin 3.0, dan bahkan ada Optimus Prime Edition buat pecinta Transformers.
Harga dan Ketersediaan
Sekarang, HP ini baru tersedia di pasar seperti Pakistan, India, dan Nigeria. Kalau dikonversi, harganya mulai dari 2,5 jutaan. Sedikit lebih mahal dibanding Spark 20 Pro, tapi wajar sih karena ada peningkatan di beberapa sektor seperti layar AMOLED, desain baru, dan fitur AI.
Buat kamu bre yang lagi cari HP budget dengan desain oke, layar ciamik, dan fitur menarik, Tecno Spark 30 Pro layak dipertimbangkan. Meski performanya nggak terlalu beda dari pendahulunya, peningkatan di sektor layar, desain, dan fitur spesial bikin HP ini tetap menarik.
Tapi, kalau dibandingkan dengan banyaknya varian HP yang mirip-mirip dari TR & Holding, kadang bikin pusing juga ya. Gue sih berharap HP ini masuk resmi ke Indonesia biar makin banyak pilihan buat konsumen kita.
Menurut kalian, gimana bre, HP ini worth it nggak buat masuk pasar Indonesia? Share pendapat kalian di kolom komentar, ya!
Gabung dalam percakapan